Rumah Kita

Ringkasan Program

Rumah Kita merupakan program yang dibentuk sebagai aktivitas pencegahan ekstremisme kekerasan di Poso dan Jember melalui media kreatif yang melibatkan peran orang tua dan pemimpin lokal untuk menyebarkan nilai perdamaian kepada anak-anak dan anak muda. 

Tujuan Program 

Program Rumah Kita bertujuan untuk membangun solusi lokal melalui media kreatif untuk mencegah ekstremisme kekerasan, memperkuat peran wanita dan pemimpin daerah dengan memberikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap dalam merespon ekstremisme kekerasan, mendorong orang tua dan pemimpin lokal dalam menyebarkan nilai perdamaian pada anak-anak dan anak muda, dan mendorong anak muda untuk terlibat aktif dalam kampanye publik. 

Latar Belakang Program 

Hadirnya program ini berawal dari Institut Mosintuwu yang menemukan cara baru untuk melakukan advokasi, yaitu melalui pendekatan budaya dengan berkolaborasi dengan tokoh budaya dan para pelaku seni. 

Melalui advokasi budaya, Institut Mosintuwu menemukan betapa pentingnya memiliki tim media yang kuat dan melibatkan generasi muda untuk menyusun, mengembangkan, dan mengevaluasi pergerakan agar dapat memberikan dampak yang lebih luas.  

Sedangkan Tanoker menemukan cara baru dalam melakukan pendekatan organisasi untuk mengorganisasi masyarakat. Tanoker telah berhasil mendorong pemimpin-pemimpin muda yang memfasilitasi proses belajar di desa. 

Tanoker juga telah menemukan karakter visual yang menjadi representatif masyarakat dalam media promosi dan advokasi, khususnya dalam pencegahan ekstremisme kekerasan dan perdamaian.

Program Detail

Program Rumah Kita yang bekerja sama dengan Tanoker di Jember dan Institut Mosintuwu di Poso merancang media belajar berbasis kearifan lokal selama dua tahun yang ditujukan bagi generasi muda. 

Kegiatan Rumah Kita dimulai dari penentuan titik belajar, pengembangan media belajar, pelatihan fasilitator dan pendampingan titik belajar, dan diakhiri dengan penjelajahan. 

Pelaksanaan Program

Program Rumah Kita ini dilaksanakan pada April 2018 dan berakhir pada Maret 2020 di Poso dan Jember yang diikuti oleh 300 anak muda dan 40 orang tua serta pemimpin lokal yang menjadi mentor. 

Pembelajaran dilakukan melalui petualangan mengunjungi titik desa dampingan yang memiliki historis dan nilai budaya untuk membangun berbagai aktivitas untuk mencegah ekstremisme kekerasan di Poso dan Jember. 

Tim Program 

• Taufik Nurhidayatullah (Project & Partnership Coordinator)

• Utami Nurhasanah (Research & Content Writer)

• Mela Rusnika (Digital Media Officer)

Timeline Program 

Program Rumah Kita dimulai pada 18 April 2018  dan berakhir pada 31 Maret 2020. 

Hasil Program 

Program Rumah Kita telah berhasil menciptakan media dan aktivitas kreatif, yaitu 2 modul pelatihan Poso dan Jember, 5 penjelajahan yang diikuti oleh 300 anak muda di Poso dan Jember, 40 fasilitator dan pendamping, 2 festival yang berlangsung di Poso dan Jember dan diikuti oleh 100 orang, juga 50 lebih materi kampanye nilai perdamaian yang telah disebar melalui media sosial.

Penerima Manfaat 

Pada penyelenggaraan program Rumah Kita ini, total penerima manfaat itu sebanyak 300 anak muda, 20 kelompok belajar, dan 40 orangtua dan pemimpin lokal.  

Kesimpulan 

Program Rumah Kita di Poso dan Jember PeaceGeneration Indonesia dengan Institut Mosintuwu dan Tanoker bersama-sama membangun berbagai aktivitas untuk mencegah ekstremisme kekerasan di Poso dan Jember.  

Tempat 

• Poso 

• Jember