Training Daring Peacegen Sulteng: Seru dan Berkesan!
Pada tanggal 03-05 September 2020, Peace Generation Sulteng mengadakan training 12 Nilai Dasar Perdamaian yang kedua kalinya di sekolah yang berbeda, Pertama di Sekolah SMA Muhammadiyah 1 Palu dan SMA GKST Imanuel Palu secara online. Training daring ini di ikuti oleh 52 orang siswa dan 12 guru SMA GKST Imanuel Palu, provinsi Sulawesi tengah, dan difasilitasi oleh 10 fasilitator Peace Generation Sulteng.
Training ini bercerita tentang 12 NDP.[/caption] Sebelumnya juga, sekolah ini bersama Peace Generation Sulteng telah bekerja sama dalam memfasilitasi pengajaran secara Learning (OFFLINE) kepada guru-guru SMA GKST Imanuel Palu untuk mengenal Aplikasi pembelajaran online dan di ikuti beberapa guru SMP Imanuel Palu, Provinsi Sulawesi Tengah. Training online yang dilakukan dengan menggunakan media WhatsApp sama saat Training 12 NDP di SMA GKST Imanuel Palu ini, sama dilakukan seeperti saaat Training 12 NPD di SMA Muhammadiyah 1 Palu pada tanggal 28 – 30 Juli kemarin, dan Training ini dilaksanakan setiap pukul 09.00 WITA sd. 13.00 WITA, selama 3 hari penuh.
Baca juga: Peacetival Vol. 7 Sukses Rajut Perdamaian di Tengah Keberagaman Indonesia
Sebanyak 52 siswa dan 12 orang guru SMA GKST Imanuel Palu semuanya dalam satu group whatsaap yang sudah disedikan. Para fasilitator juga dibagi menjadi 3 kelompok saat implementasi dilaksanakan. Training Online yang dilakukan oleh peace generation sulteng ini menjadi pengalaman kedua setelah dilakukan Training di SMA Muhammadiyah 1 Palu secara Online buat kami para team yang ada di sulteng, Karena memang selama ini peace generation sulteng selalu mengadakan training offline, dan untuk kedua kalinya melaksanakan Training Online, dan sebelum adanya pandemic ini peace generation sulteng juga sudah bekerja sama dalam training guru-guru antara Muhammdiyah dan SMA GKST Imanuel Palu yang dinamakan Training for Peace Educators dalam program Breaking Down the Walls (BDW) offline pada 24-27 Januari 2020.
"52 orang peserta beda 1 siswa saja dari SMA Muhammadiyah 1 Palu menjadi hal yang istimewa buat team sulteng, karena memang di SMA GKST Imanuel Palu hamper semua siswanya adalah siswa yang istemewa lain dari pada siswa pada sekolah umumnya. saya berharap setelah implementasi ini semangat teman-teman tetap dijaga sampai kegiatan ini benar-benar berakhir di acara puncak mempertemukan kedua sekolah karena itu merupakan kegiatan puncak yang din anti-nanti” Ucap Adam Sudarto Ketua Umum Chapter Peacegen Sulteng. Hal serupa juga diungkapkan oleh Yuli, salah satu fasilitator yang mengikuti pelatihan ini dari awal. “
Ini menjadi pengalaman kedua buat kami Team Sulteng, pelatihan online kedua buat para fasilitator yaitu training 12 NDP setelah Training di SMA Muhammadiyah 1 Palu. Trainingnya sangat asik, menyenangkan dan pesertanya sangat aktif. Yang menjadikan unik training di SMA GKST Imanuel Palu ini salah mereka semua Istimewa. Sampai-sampai fasilitator kewalahan meladeni keaktifan peserta." Multazam dan beberapa Fasil lainnya mengaku mengajarkan 12 Nilai Dasar Perdamaian sesuai dengan yang ada dalam buku panduan. Sehingga apa yang telah kami sebagai Fasil sampailan dalam Training yang dilakukan mampu diterima dengan baik oleh para siswa siswi SMA Muhammadiyah 1 Palu.
Baca juga: Kabar Baik dari Indonesia
“Saya sangat senang karena menurut saya pembelajaran 12 Nilai Dasar Perdamaian itu menambah wawasan pengetuan saya yang selama ini belum bisa saya mengerti bisa saya mengerti dan pembelajarannya itu asik, menyenangkan dan tidak mebosankan semuanya seru dengan pembelajaran Nilai, 12 Nilai Dasar Perdamaian saya sendiri senang karena pembelajaran ini menurut saya bisa menambah wawasan pengetahuan saya yang selama ini mungkin tidak saya mengerti tentang apa yang dimaksud dalam perdamaian.." tutup Jesica. Peace People, jika kamu ingin mendapatkan informasi terkini dari Peacegen, jangan lupa follow kami ya!
Penulis: Hijrah (Fasilitator Peacegen Sulteng)
Editor: Faza Rahim K.P
Baca juga: PeaceGen Wakili Indonesia di HLPF (Berbagi Pengalaman Sukses Ajarkan Damai dengan Media Kreatif)