Mengenal Cara Pikir yang Bikin Hati Tenang dan Damai!
Cara berpikir adalah kunci. Loh, kenapa? Peace People, dalam menjalani kehidupan kita akan dihadapkan pada beberapa masalah. Beberapa masalah ada yang menuntut fokusmu, tapi ternyata ada banyak masalah yang membutuhkan solusi baru. Ternyata, setiap orang, punya caranya sendiri untuk menyelesaikan masalah mereka karena cara berpikirnya yang berbeda-beda.
Ada 3 cara berpikir yang menurut MinRen sangat dibutuhkan di abad 21 ini. Selain itu bikin kamu tenang, menerapkan pola pikir seperti ini membuat kita jadi lebih damai juga loh! Apa sajakah itu?
-
Critical Thinking
Menyadur dari Stanford Edu, berpikir Kritis sudah eksis sejak tahun 1910. Dicetuskan oleh John Dewey, seorang filsuf dari Amerika. Critical thinking atau berpikir kritis merupakan keterampilan yang memungkinkan seseorang membuat keputusan yang logis, berdasarkan informasi yang didapat dan diolah sesuai kemampuan. Tidak mudah membuat keputusan logis saat sedang tertekan. Berpikir kritis membantumu pada situasi seperti ini.
Baca juga: Good News from Indonesia
-
Analytical Thinking
Sering berjumpa dengan masalah yang bikin pusing? Atau masalah bertubi-tubi dengan tingkatan yang berbeda? Dengan berpikir secara analitis, atau Analytical Thinking kita bisa memetakan dan memecahkan masalah yang kompleks jadi lebih sederhana dan mudah dipahami Peace People. Kemampuan ini biasanya digunakan oleh kawan-kawan yang sering berhubungan dengan big data. Misalnya akuntan, ekonom, jurnalis.
-
Creative Thinking
Pernah penasaran enggak, kenapa seseorang seringkali menghasilkan ide baru? Atau, kamu suka penasaran dengan orang-orang yang mempunyai segudang inovasi? Yup! Buat kamu yang senang bereksplorasi, cara berpikir kreatif bisa bantu kamu menemukan sudut pandang baru dari situasi yang kamu hadapi.
Tak jarang, creative thinking membantu kita menghasilkan sesuatu yang baru dan tak biasa. Pola pikir seperti ini sering sekali diterapkan oleh kawan-kawan yang gemar berbisnis dan berkesenian seperti musisi, desainer, seniman dan banyak lagi.
Jika kamu suka memasak dan membuat menu baru, kamu juga sedang menerapkan cara berpikir ini loh Peace People! Lantas, kenapa sih, kita perlu untuk berpikir dengan 3 cara ini? Ada 4 alasan utama.
1. Membantu kita untuk memecahkan masalah
Masalah yang beragam, butuh pendekatan yang berbeda loh! Semakin fleksibel cara berpikirmu, semakin banyak alternatif yang bisa kamu dapatkan.
2. Menghadirkan solusi yang berbeda
Bosan dengan suara mayoritas? Temukan solusimu sendiri dengan mencoba pendekatan dari 3 cara berpikir tadi. Barangkali, solusimu lebih menarik dan ternyata mudah diaplikasikan dalam keseharian.
3. Membantu kita beradaptasi dalam segala situasi Apapun situasinya, jika kita terbiasa berpikir kreatif, kritis, dan analitis, selalu akan ada jalan keluar dan membantu kita tetap tegar plus resisten.
4. Bikin kita lebih damai Iya dong. Semakin cepat masalah diselesaikan, perasaan damai dan jauh dari rasa dikejar-kejar akan semakin dekat. Kelak, kedamaian itu yang akan membantu kita terus beradaptasi dan bertahan menuju tingkat selanjutnya. Nah Peace People, dari 3 cara berpikir barusan, kira-kira mana yang paling cocok untukmu?
Baca juga: SHIFT: Intergenerational Collaboration to Enhance Freedom of Religion and Belief
Peace People, untuk mendapatkan informasi terkini seputar Peace Generation, silahkan klik di sini!
Ditulis Oleh: Faza Rahim
